Senin, 15 April 2013

UN for Me

Hari ini,,,sadis,,,
UN diundur,,, mantep,,, top markotop,,,,

Pendidikan di Indonesia makin bikin puyeng,,, gimana gak puyeng, UN diobok-obok tarus.
Eh,, malah sekarang tambah diundur-undur. Ini menunjukkan ketidak-profesionalan yang berwenang dalam UN. Ditambah lagi pro-kontra UN. Joss!

Mengenai Pro-kontra, boleh donk ane berkomentar.

Ane sebenarnya sih Pro pada UN, sebagai standarisasi pendidikan di Indonesia.Hanya mungkin perlu penabahan perbaikan manajemen pelaksanaannya.
Alasannya gini:
  1. UN sudah cukup mewakili nilai 3 tahun sekolah dalam RAPOT dan nilai akhir, cukup adil.
  2. Mengenai kepribadian, talenta, dsb. setiap guru ataupun guru pembimbing pasti sudah memberikan nilai untuk  bakat/kepribadian siswa tersebut melalui eskul ataupun nilai formal mata pelajaran yang berkaitan dengan talentanya.
  3. Mengenai ungkapan "belajar supaya lulus" dengan "belajar supaya bisa". Berdasarkan observasi saya, SKL sudah disusun berdasarkan materi kelas X-XII, jadi tidak ada alasan untuk berkata "materi ini belum dipelajari". Nah, tinggal manajemen guru itu sendiri, bagaimana membagi ungkapan itu. Misalnya ungkapan "Belajar supaya bisa" udah terangkum dari kelas X sampai XII, semester Ganjil. Terus "Belajar supaya Lulus" bisa dilaksanakan pada semester Genap kelas XII ditambah dengan bimbel yang bisa dilaksanakan dari semester Ganjil kelas XII. 
  4. Masalah standar pendidikan antar pulau berbeda-beda? Kan soal UN juga udah beda antar regionalnya. Tinggal pemerintah aja gimana memetakan tingkat kesulitan soal per regional berdasarkan standar pendidikan disana, dan pembuat soal diusahakan pelaku pendidikan di regional tersebut.
  5. Penghambur-hamburan uang untuk pelaksanaan UN. Nah,, yang ini bidang perencanaan yang berperan. Bagaimana supaya UN ini efektif dan efisien, jangan sampai menjadi media penyimpangan. 
  6. UN bisa menjadi motivasi siswa untuk serius belajar. Itu motivasinya.
Anyway,,, mari kita sukseskan UN! Terlepas dari pro-kontra dan kelebihan-kekurangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar